Jumat, 22 April 2011

Apa itu drum?

Drum (defenisi menurut wikipedia) adalah kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul dengan tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya kendang, timpani, Bodhrán, Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom, beduk, dan lain-lain.
Drum klasik (tradisional)
Dalam musik pop, rock, dan jazz, drums biasanya mengacu kepada drum kit atau drum set, yaitu sekelompok drum yang biasanya terdiri dari snare drum, tom-tom, bass drum, cymbal, hi-hat, dan kadang ditambah berbagai alat musik drum listrik. Orang yang memainkan drum set disebut "drummer".


Drum modern 
Drum elektrik

Sejarah perkembangan Drum

Berikut sejarah drum, alat musik drum sudah ada kira-kira pada 6000 SM. Mesopotamian excavations ditemukan silinder kecill drum 3000 SM. Di dalam gua-gua di Peru, ada beberapa lukisan di dinding-dinding  ditemukan tanda-tanda yang menunjukkan penggunaan drum dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Suka Indian menggunakan labu dan kayu untuk membuat alat musik drum tersebut dan dipakai untuk upacara-upacara ritual. Drum tidak selalu digunakan untuk memainkan musik saja,tapi juga digunakan untuk berkomunikasi.


Budaya suku di Afrika (juga di daerah kebudayaan). Orang-orang dari berbagai suku Afrika diandalkan untuk menggunaan drum untuk mengekspresikan diri mereka dan menyampaikan pesan penting melalui serangkaian pukulan drum sepanjang hutan.


Ketika itu ditemukan dalam sejarah bahwa salah satu pemain drum dapat memainkan dua atau lebih drum pada saat yang sama, masyarakat mulai menempatkan kelompok drum bersama-sama untuk satu musisi untuk bermain. Pemain drum tidak hanya bermain drum dari jenis yang sama tetapi juga dari budaya lain dan seluruh dunia. Awal tahun 1930an ditemukan trik baru. Para musisi menemukan dengan tepat penempatan pada drum dengan melakukan banyka latihan, satu pemain bisa menangani satu set drum, dan seluruh kelompok pemain drum tidak diperlukan lagi.


Ganda adalah salah satu permainan tambur drum bermain lebih dari satu drum. Gembrengan dan tom tom, yang berasal dari Cina telah ditambahkan ke drum kit dari drum yang cepat untuk mengakomodasi berbagai set drum. Cowbells, kayu balok, dan bunyi genta lonceng dengan ketukan tambahan. Dalam aliran sejarah drum, pada tahun 1930an drum kit telah dibuat dengan berbagai bentuk instrumen dalam gudang persenjataan. Drum Kit yang terdiri dari satu kaki dan pedal bass drum, jerat, Cymbal hi hat, tom tom, dan besar gembrengan gantung.


1960-an melihat kebangkitan rock drummer, yang dimulai pengembangan drum kit standar saat itu. tambahan tom tom dan gembrengan, serta akumulasi bass drum lain untuk meningkatkan kecepatan tersebut ditambahkan.Kemudian muncullah elektronik drum yang dapat menghasilkan berbagai suara. Dan alat musik drum digunakan sampai saat ini.

Bagian - bagian Drum

    Drum merupakan alat musik yang secara fisik mempunyai bagian-bagian yang terpisah, tetapi merupakan suatu kesatuan drum atau yang sering disebut drumset. Oleh karena itu sebelum kita belajar cara memainkan Drum (bagi pemula tentunya), kita perlu tahu bagian-bagian dari drum.

    Dalam blog ini,saya akan membahas lebih lengkap mengenai bagian-bagian Drum modern (drum kit/drum set),sebagai instrumen musik drum yang paling sering digunakan dalam kegiatan bermusik,dibanding drum klasik (perkusi,gendang,dan sebagainya) dan drum elektrik.

    Berikut kita bahas mengenai  bagian-bagian dari drum, hardware dan fungsinya :

  •  Snare
Snare merupakan unsur yang paling vital dalam drum, karena snare merupakan bagian penentu dalam menentukan  ketukan dalam bermain drum. Snare pun terdiri dari berbagai variasi ukuran  antara 10” hingga 15”. Pada snare terdapat bagaian yang sangat penting yaitu  snare wire/stainer  yang terdapat di bawah snare. Jika kita memukul sisi atas pada snare, maka stainer yang di rapatkan pada bawah snare akan berintraksi yang mengasilkan bunyi yang sangat nyaring.
Jenis-jenis Snare :
-         Snare biasa, berukuran 5 ½” – 6 ½ ” mengeluarkan nada atau tone yang sedang
-         Snare ukuran tebal ,berukuran 7”-8” mengeluarkan nada atau tone yang deep.
-         Snare berukuran tipis mempunyai 2 jenis :
1.      Piccolo snare drum berukuran 4 “-4 ½ “ ( Metal atau brass).
Yang berukuran 3 ½ “ –4” terbuat dari wood atau kayu.
2.      Soprano snare drum tipis nya sama dengan Piccolo tetapi diameternya lebih kecil (Piccolo 14”, Soprano 12”-13”).
Sekarang muncul snare drum-snare drum yang berukuran kecil seperti small tom ( 12”, 10”, bahkan 8”).
Snare Drum
  • Bass Drum
Pada awalnya digunakan bass drum yang di pakai dalam marching band ( ukuran 26”, 28”, ). Pada dewasa ini di gunakan bass drum berukuran 24”( musik rock), 22” , 20”, 18”, bahkan ada yang 14”.
Bass drum adalah bagian dari drum yang merupakan bagain yang sangat vital dari drum. Karena bass drum mempunyai fungsi yang hampir sama dengan snare drum, yaitu sebagai penentu ketukan dalam kita bermain . Bass drum biasanya dimainkan oleh kaki kanan kita (standar) atau bisa juga dimainkan oleh kedua kaki kita (tergantung kebutuhan). Dalam memainkian bass drum kita dibantu oleh alat yaitu pedal.
Bass Drum
  •  Tom-Tom
Tom-tom pada drum merupakan kelengkapan pada drum set, dimana drummer dapat lebih leluasa mem-variasikan pukulan.Tom-tom baru muncul pada decade 30-an; pada awalnya tidak bisa di tuning. Tom-tom terdiri dari bermacam-macam ukuran dan bahan yang berbeda. Biasanya tom-tom terbuat dari kayu maple atau birch. Dalam drum set standar, tom-tom di bagi menjadi 3 bagian :
-         Small tom-tom 1
-         Small tom-tom 2
-         Large tom-tom atau floor tom
Tom-tom Drum mempunyai ukuran yang ber-variasi : 6”, 8”, 10”, 12”, 13”, 14”, 15”, 16”, 18”, 20”. 
Floor Tom
Small Tom - tom
    Pada drum kita tidak boleh melupakan salah satu unsur yang sangat penting yaitu cymbal.
  • Cymbal terbagi dalam berbagai bagian :
 1.      Hi-Hat Cymbal
 Hi-hat merupakan 2 lempengan cymbal yang di gabungkan menjadi satu bagian. Biasanya kedua bagian itu mempunyai ukuran yang sama, tapi bagi beberapa drummer mereka lebih senang memakai hi-hat yang berbeda ukuran. Fungsi dari hi-hat sangat penting sekali, sebab hi-hat mempunyai peranan mengatur tempo/waktu dalam permainnan. hi-hat mempunyai ukuran  10”, 13” 14”, dan 15”. Pada jaman dulu  drummer belum mengenal hi-hat , tetapi  “Low boy “ ( letaknya di bawah ). Hi-hat muncul pada pertengahan decade 20-an ( dikatakan hi-hat karena bentuknya seperti topi tinggi ). Sekarang muncul juga remote hi-hat, yaitu hi-hat yang menggunakan kabel.

Hi -hat Cymbal
 2.      Ride Cymbal
 Ride cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan hi-hat, yaitu sebagai iringan atau rhythm. Dalam satu drum set , biasanya ride cymbal hanya satu  sedangkan jenis cymbal lainnya ada banyak .  ride cymbal mempunyai ukuran 18”-26”.

Ride Cymbal

3.      Crash cymbal
 Crash cymbal berfungsi sebagai variasi dalam permainan. Biasanya kita memukul crash cymbal pada waktu-waktu tertentu ( fill-in ). Crash cymbal mempunyai ukuran 15”,16”, 17”, 18”, 19”, 20” dan 22”. Crash cymbal berukuran lebih tipis dari pada ride cymbal. Jenisnya antara lain dark crash, power crash, light crash, medium crash, thin crash, ride crash, flat crash, dll.

Crash Cymbal

 4.      Splash cymbal
 Splash cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan crash cymbal. Tetapi Splash cymbal mempunyai ukuran yang lebih kecil , dan ukuran  splash cymbal 6”, 8”, 10”, dan 12”.

Splash cymbal
 5.      China cymbal (Chinnese Cymbal)
 China cymbal mempunyai fungsi yang sama dengan crash cymbal, tetapi china cymbal mempunyai bentuk yang berbeda . China cymbal mempunyai bentuk seperti cymbal yang di balikan. China cymbal mempunyai ukuran yang bervariatif yaitu antara 8” sampai 20”. China cymbal di ciptakan karena pengaruh dari musik China.

Chinnese Cymbal

 6.      Bell cymbal
 Bentuk dan ukurannya seperti splash cymbal, hanya ukurannya jauh lebih tebal.

Bell Cymbal
 7.      Sizzle cymbal
 Mempunyai paku keling di bagian tepi cymbal, sehingga menghasilkan suara desis yang panjang ,kemudian muncul pula sizzle hi-hat. Lalu ada usaha lain untuk menghasilkan desis yaitu dengan memasang rantai pada cymbal. Dewasa ini sizzle cymbal sudah langka.
Sizzle Cymbal
  •  Hardware drum 
Pada strukutur drum keseluruhan , kita tidak boleh melupakan keberadaan hardware drum. Dimana hardware drum terdiri dari berbagai bagian yaitu :
-         Hi-hat stand
 Hi-hat stand berfungsi sebagai tempat meletakan hi-hat cymbal. Biasanya pada hi-hat pedal terdapat pedal yang berfungsi sebagai kontrol dari hi-hat cymbal yang terdiri dari 2 buah cymbal ini.

Hi-hat Stand
 -         Snare Stand
 Snare stand berfungsi sebagai tempat meletakan snare, snare stand biasanya mempunyai sifat yang mudah di pindah-pindah, agar dalam bermain drum kita dapat dengan leluasa memindah-mindahkan posisi snare sesuka kita.

Snare Stand
  -         Cymbal stand
 Cymbal stand berguna untuk tempat menggantungkan cymbal , sifat cymbal stand juga mudah di pindah-pindahkan, agar kita dapat dengan leluasa memindah-mindahkannya.
Cymbal Stand
  -         Tom Holder
Tom holder berguna untuk tempat meletakan tom-tom. Dasar tom holder biasanya tertempel pada bagian atas bass drum.

Tom Holder
  -         Pedal
Pedal drum berfungsi sebagai pemukul pada bass drum. Pedal di gerakan dengan kaki kanan dengan cara menginjak –injak pedal seiring dengan irama lagu. Pedal drum terbagai dalam 2 jenis, yaitu single pedal dan double pedal. Pedal drum di ciptakan oleh Ludwig sekitar tahun belasan.


Single Pedal
Double Pedal
-         Trones
 Trones berfungsi sebagai tempat duduk drummer. Trones mempunyai bentuk jok yang bulat dan mudah di putar-putar agar si pemain mudah mengatur posisi dalam bermain. Sekarang muncul trones dengan bentuk seperti sadel vespa, bahkan di lengkapi dengan sandaran .
Trones
-         Muffler
 Di cepitkan pada rim, untuk meredam sustain. Bagian yang lunak (gabus, busa) menempel/ menekan head.


Muffler
-         Adaptor
 Untuk merangkaikan  cymbal holder, tom-tom holder, dan lain-lain, pada cymbal stand, hi-hat stand, dan lain-lain.

Adaptor
-         Octoband
 Berbentuk tabung panjang, salah satu sisinya (atas) diberi head. Ukuran diameternya 6” atau 8 “. Dalam drum set, biasanya digunakan antara4 sampai 8 buah octoband dengan tuning yang berbeda. Ada  pula yang menyebutnya octodrum.


Octoband
 -         Gong Drum
 Ukuran diameternya lebar 20”, dipasang seperti tom dengan stand. Tuningnya rendah tanpa peredam. Alat ini hasil kreasi drummer Billy Cobham.


Gong Drum

 -         Cowbell & woodblock
Cowbell  lazim digunakan dalam drumset. Selain cowbell,  tambourine juga banyak dipasang pada drumset. Beberapa drummer ada yang memasang cowbell di bawah drum dan diminkan dengan menggunakan pedal.
Cowbell/woodblock
-        Drumhead
Drumhead mempunyai ukuran, type, fungsi dan ketebalan yang berbeda. Drumhead terdiri atas 3 bagian; Pertama Batter head, yaitu drumhead yang dirancang khusus untuk dipukul. Kedua, Resonant hanya ditaruh pada bagian bawah tom-tom dan bagian depan bass drum. Head ini tidak untuk dipukul, head ini berguna untuk memberi 'hidup' pada tom-tom dan bass drum. Dan terakhir adalah snare side, khusus hanya untuk ditaruh dibagian bawah snare untuk mendapatkan suara snare wirenya. Snare side merupakan head yang paling tipis. Ingat, tidak untuk dipukul.

Drumhead

Pengetahuan dasar sebelum bermain drum

Ada beberapa hal  - hal yang perlu diperhatikan sebelum mulai berlatih memainkan drum, antara lain :

             Menyetel (tuning) drum ,
        Pada umumnya ada 3 bagian drum yang perlu di tune, yaitu snare, tom, dan bass drum.
    • SNARE DRUM
    Untuk snare drum, ada 3 bagian yang perlu disetel agar menghasilkan suara snare yang bagus, yaitu batter head(kulit atas yang untuk dipukul), snare side head(kulit bawah untuk merespon snare wire), dan snare wire(kawat di bawah snare, yang menghasilkan suara snare).
    1. Mulai dengan batter head(kulit bagian atas). Lepaskan batter head dari shell(badan drum). Lenturkan head tersebut dengan menekan bagian pinggirnya ke dalam(jangan takut rusak, batter head sangat kuat). Setelah itu, letakkan head pada shellnya. Letakkan rim(besi lingkar), dan putar tension rod(baut) menggunakan tangan dengan urutan menyilang. Misalnya, baut 1 kemudian baut diseberangnya dan seterusnya. Putar semua baut dengan urutan menyilang, sampai tidak bisa diputar lagi dengan tangan. Setelah itu, putar dengan drum key(kunci pemutar baut), putar 1/2 putaran semua baut secara menyilang. Tekan bagian tengah head menggunakan 2 tangan(jangan takut rusak), penekanan ini berguna agar dudukan head tidak berubah. Pukul bagian pinggir head(dekat baut) dengan drum key, dan buat agar semua bagian berbunyi sama. Lakukan beberapa putaran sampai anda mendapat suara yang diinginkan.
    2. Kemudian snare side head(kulit bagian bawah). Lakukan dengan cara yang sama, namun hati-hati dengan head ini karena sangat tipis(jangan lakukan pelenturan dan penekanan). Buat ketegangan head ini lebih tinggi sedikit dari batter head, agar dapat merespon snare wire dengan baik.
    3. Agar menghasilkan suara snare yang baik, buat ketegangan snare wire sehingga dapat menangkap suara pukulan yang paling pelan sekalipun. Jangan menyetel wire terlalu tegang, karena suara snare akan tertahan.
    • TOM DRUM
    Ada 2 jenis tom, yaitu rack tom(tom yang posisinya bergantung), dan floor tom (tom yang ada kakinya dan diletakkan di lantai langsung).
    1. Untuk batter head, lakukan cara yang sama dengan batter head snare. Cari suara yang pas dengan yang anda mau. Jangan terlalu longgar, karena suara akan pecah. Dan juga jangan terlalu keras, karena suara akan tertahan.
    2. Kemudian resonant head(head bawah untuk meresonansi suara). Buat ketegangan resonant head sedikit lebih rendah atau sama dengan batter head. Buat agar menghasilkan sustain yang cukup.
    • BASS DRUM
    Inilah bagian drum yang mungkin paling sulit disetel.
    1. Buka semua head, setelah itu masukkan busa setebal ±3 cm, dengan lebar yang sama dengan panjang bass drum, sehingga menyentuh kedua head. Untuk panjangnya, buat ± 1/2 dari keliling bass drum. Bisa juga menggunakan bantal atau handuk yang digulung kemudian disentuhkan ke head bass drum.
    2. Lalu pasang batter head(kulit yang dipukul beater pedal). Putar baut sampai kerutan hilang (putar dengan urutan menyilang).
    3. Setelah itu pasang resonant head(kulit depan bass). Setel dengan ketegangan yang sama dengan batter headnya.
    Untuk menghasilkan suara drum yang bagus, ada baiknya drumhead (kulit/membran) diganti dengan drumhead yang bagus pula. Ada 2 jenis bahan dasar pembuat drumhead, yaitu DuPont dan Toray. Drumhead dengan bahan dasar DuPont adalah pilihan terbaik. Beberapa merk drumhead dengan bahan dasar DuPont adalah Remo, Evans, Aquarian, Dynamic, dll.
    Nah, itulah cara yang saya lakukan untuk mendapat suara drum yang bagus. Jangan pernah bosan untuk mengutak-atik dan merubah setelan, agar mendapat sound yang pas dengan selera anda.

              Mempersiapkan peralatan untuk berlatih,

            Peralatan yang sangat dibutuhkan yaitu DRUMSTICK,karena tanpa alat yang satu ini kita tidak bisa memainkan drum.
    Drum stick! Sekarang sudah banyak sekali jenis drumstick yang beredar di Indonesia. Dari ribuan perak perpasang sampai dengan ratusan ribu perpasangnya. Beberapa merk yang dapat di andalkan dan yang beredar di Indonesia adalah: Vic Firth, Pro Mark, Johny Rabb, Zildjian, Tama, Vater, Ahead & Regal tip. Stick yang banyak dipalsukan adalah merk dari Zildjian, Pro Mark (hot rods) dan Vater. Tapi jika anda teliti, anda dapat langsung menebak bahwa stick itu palsu. Kelemahan stick palsu adalah: Kedua stick tidak tidak seimbang, kayu terasa kopong, sangat mudah patah, logo pada stick tidak rapih dan banyak yang tidak lurus atau bengkok.
    Bagaimana caranya memilih stick yang baik? Untuk Stick Vater yang asli harganya berkisar antara Rp 80.000 sampai Rp 85.000. Untuk Zildjian sekitar Rp 65.000 dan untuk Pro Mark (Hot rods) harganya berkisar antara Rp 140.000. Jika stick yang anda ingin beli tidak termasuk dalam nama-nama yang telah disebutkan, maka anda harus sangat teliti dalam memilih. Ikuti langkah2 berikut:
    1. Jika stick itu dibungkus dalam plastik, segera minta kepada agar stick itu dikeluarkan agar anda dapat menelitinya.
    2. Pegang di kedua tangan dan rasakan apakah masing2 stick beratnya berbeda. Jika iya, tolak stick itu, cari yang lain. Stick yang kuat haruslah terasa sedikit berat dan tidak kopong.
    3. Jika stick tadi sudah seimbang. Gelindingkan stick itu dipermukaan yang rata seperti meja kaca atau lantai marmer. Ketika stick itu berputar, perhatikan ujung stick itu. Jika bergoyang2 maka stick itu tidak lurus. Jika tidak lurus, tolak stick itu.
    4. Coba mainkan stick itu dipermukaan yang tidak keras seperti karpet. Apakah sudah sesuai dengan selera anda?
    5. Yang terakhir adalah mengetes pitch dari stick drum itu sendiri. (kalau anda mau stick yang sempurna) Pukul masing2 stick pada permukaan ride cymbal, gunakan ujungnya. Jika kedua stick itu tidak menghasilkan pitch yang sama... tolak! Atau mungkin saran saya, simpan saja dulu dan coba yang lain. :)

    Stick drum itu sendiri mempunyai beberapa ukuran. Saya akan memberikan gambaran dari stick yang kecil sampai yang terbesar. Mudah-mudahan benar. :)
    1. 7a
    2. Jazz
    3. 5a
    4. Rock
    5. 5b
    6. 2b

    Saran saya sih agar memilih stick ukuran 5a saja karena dengan ukuran 'normal' seperti itu maka akan mempunyai banyak keuntungan yang diantara lain adalah: Mudah dikontrol, tidak mudah patah dan tidak merusak cymbal. O, iya pada kalimat terakhir "tidak merusak cymbal" adalah berdasarkan penelitian, bahwa stick yang terlalu besar akan lebih mudah membuat cymbal menjadi sobek. Untuk ukuran yang terlalu kecil seperti 7a adalah: Sulit untuk dikontrol, tidak tahan lama, tidak mempunyai power, jangkauan kurang dan suara pada drum kurang keras. Jadi, 5a saja. :)
    Karakter masing2 merk stick. Setiap merk stick mempunyai karakter yang berbeda. Simak aja:
    Ahead drumstick (Metallica series)
    • Zildjian: Stick Zidjian memang terkenal sangat kuat. Tapi ukuran dari stick Zildjian sendiri agak berbeda dari yang lainnya karena stick2 Zidljian cenderung lebih besar. Ukuran Rock sendiri sangat besar dan mempunyai tip yang besar pula.
    • Vic Firth: Benar2 'The perfect pair', semua sticknya benar2 seimbang dan mempunyai pitch yang sama. Dan yang pasti lurus semua. Tapi ada satu kelemahan, jika anda kurang beruntung anda akan mengalami 'pematahan dini' :) Bukan pernikahan Dini lho?! Jadi, masih ada kemungkinan stick yang baru anda beli 1 hari yang lalu tiba2 patah. Hati-hati.
    • Pro Mark: Satu-satunya stick yang logonya tercantum ditengah stick. Stik ini sangat kuat tetapi balancenya cukup aneh karena stick ini berat didepan.
    • Johny Rabb: Terkenal dengan inovasinya seperti Rhythm Saw. Tapi Rhythm Saw itu sendiri dapat berbahaya untuk drum karena dapat merusak bearing edge sehingga suara drum anda bisa menjadi kacau dan tidak dapat dituning.
    • Tama: Extra kuat dan merupakan yang paling nyaman di pegang. Tapi sayang, sekarang sudah sangat jarang.
    • Vater: Banyak sekali pilihannya, tetapi keseimbangannya tidak menentu alias setiap stick tidak mempunyai karakter yang sama walaupun bentuknya sama.
    • Ahead: Stick drum super mahal. Memang, cukup gaya... tapi, rebound-nya (pantulan) sangat mati dan suara drum akan terdengar tidak tajam. tapi yang pasti, sepasang stick ini dapat bertahan sendiri sampai 6 bulan!